Pak Reno, pak Gani, dan Rina sedang harap-harap cemas di luar ruang UGD. Mereka masih menunggu dokter yang menangani Senja ke luar dari ruangan.
"Pak Reno..." panggil Rina dengan suara seraknya. Suaranya telah habis karena ia banyak berteriak dan menangis tadi.
"Iya" jawab pak Reno lirih. Rina menatap ponsel milik Senja yang tengah berdering di genggamannya.
"Zidan, pak" kata Rina menyerahkan ponsel itu pada pak Reno. Setelah mendapat ponsel milik Senja, pak Reno sedikit menjauh dari Rina dan pak Gani. Beliau memilih tempat yang agak sepi.
"Iya, assalamualaikum" kata pak Reno setelah nada sambung berhenti. Zidan yang ada di seberang sana mengerutkan keningnya.
"Waalaikumsalam. Pak Reno?" tanya Zidan.
"Iya ini saya"
"Kok ponsel Senja bisa di pak Reno?" tanya Zidan lagi. Terdengar hembusan nafas panjang dari pak Reno sebelum menjawab.