Mulut Naura tertutup rapat dan pikiran buruk kembali penuh dalam benaknya. Perasaan yang tidak bisa ditahan dan ingin sekali secepatnya dikeluarkan akan tetapi kembali Naura mengurungkan niatnya.
Keadaan yang baru saja terjadi adalah salah satu faktor utama yang membuat Naura untuk menahan bibirnya melontarkan pertanyaan itu. Wanita cantik yang membuat Naura tidak tenang beberapa hari ini.
"Aku ingin istirahat."
"Kamu capek?"
Naura segera mengangguk dan membenarkan posisinya agar tetap nyaman meski berada dalam pelukan suaminya.
"Tidak ada yang lain?"
"Yang lain?" Naura mengulang pertanyaan Aldi.