Lascrea terus tenggelam dalam pikirannya yang sama sekali tak benar adanya itu. Wanita yang ada di hadapannya kala itu, hanyalah wanita uang telah dikendalikan oleh sihir, yang berusaha membuat Allail dan Lascrea menjadi berpisah.
Apakah semua yang keluar dari mulut wanita itu benar adanya? Apakah tidak ada kebohongan sama sekali saat dia mengatakan hal itu? Apakah benar bahwa Allail telah bercinta dnegan wanita lain selain dirinya?
Semua pertanyaan yang berputar di kepala Lascrea kala itu seperti membuatnya mau gila.
Tak lama kemudian Allail pun sampai bersama dengan Bahkil.
Lascrea yang kala itu melihat Allail telah sampai di hadapannya, kemudian langsung berjalan ke arah Allail dengan wajah yang sangat sedih bercampurkan kecewa.
Allail sangat kaget saat melihat wajah wanita yang dia sayangi kala itu menjadi seperti itu. Dia kemudian mulai berpikir, pasti ada yang tidak beres dengan mereka berdua.