sinar matahari yang menembus kamar lewat celah-celah jendela hotel tempat di mana Lia dan juga Dion itu menginap berhasil membuat Dion membuka matanya dengan sempurna.
Baru saja, Dion bisa meminjamkan matanya pada pukul 05.00 tadi pagi kini dirinya sudah harus terbangun lagi pada pukul 07.00 pagi hari. Ia, sama sekali tidak bisa tidur begitu nyenyak karena wanita yang berada di sampingnya bukanlah Diandra.
Wanita, yang baru saja dinikahinya kemarin itu masih tertidur sangat begitu lelap, berbeda dengan Diandra yang akan selalu bangun lebih awal daripada Dion, wanita yang berada di sampingnya itu sama sekali tidak bangun malah membuat suara mengorok yang semakin membuat dia merasakan ilfil padanya.
"Gila, gue nggak nyangka kenapa gue mau nikah sama lo yang sama sekali nggak ada bagus bagusnya jadi wanita" Ucap Dion, dirinya benar benar sangat merasakan begitu tidak enak berada di samping wanita yang kini sudah menjadi istrinya itu.