Mimi dan Dinda penasaran secara tak sadar, jadi mereka memutar pandangan dan mencari kemana para mahasiswi ini memandang. Dan saat itulah Dinda melihat Kak Justin lagi.
Ya, Kak Justin! Lelaki yang selalu saja mengganggu Dinda karena lelaki itu menyukai Dinda!
'Sialan!' batin Dinda dengan kesal. 'Kenapa aku harus melihat dia lagi?'
Sementara Mimi yang tadinya ikut tersentak kaget pun kini baru menyadarinya, setelah matanya mencoba untuk fokus saat memandang Kak Justin. "Apakah itu Tuan Justin?" Mimi bertanya pelan.
Dinda menoleh dengan cepat, tidak yakin apakah dia harus mengangguk atau menggeleng. Dia telah melihat Kak Justin dalam perjalanan mencari Angga hari itu sekaligus melihat Kak Justin saat lelaki itu secara sengaja menemui Dinda, rambut tebal yang selalu rapi, pakaian ala kantoran yang khas.
Karena sudah tidak tau harus mengatakan apa, Dinda pun bertanya, "Kamu mengenalnya?"
