"Iya, mari kita akhiri dendam ini," sahut Pak Hanry. Dengan kematian salah satu di antara mereka tidak akan ada lagi persaingan ataupun dendam yang akan berkepanjangan. Salah satu diantara mereka akan hidup dan meneruskan semuanya.
Aron menarik nafas panjang dan menghembuskannya perlahan. Sebenarnya dia ingin menyelesaikan dengan cara baik-baik tapi berbicara dengan orang penuh keserakahan seperti Pak Hanry tidak akan mempan.
"Aku memberi penawaran lain, jika aku memberikan seluruh perusahaanku padamu, apa kau akan hentikan semua ini?" tanya Aron. Dia berusaha membujuk untuk yang terakhir kalinya siapa tahu Pak Hanry akan berubah pikiran dan menerima perdamaian ini.
"Tidak akan! Sampai kau mati baru aku berhenti," jawab Pak Hanry. Hatinya sudah dipenuhi dengan dendam dan keinginan menguasai semuanya. Jika Aron masih hidup dia tidak bisa hidup dengan tenang. Dia sudah termakan ucapan kakek Baron untuk melenyapkan Aron. Tak peduli dengan hubungan diantara mereka.