"Kalau begitu jualan makanan atau minuman. Pasti banyak turis yang datang," ujar Brian. Kalau berjualan makanan dan. Minuman lebih sering dibutuhkan oleh para pelancong.
"Itu musiman, kalau hari libur atau hati perayaan tertentu baru banyak yang beli," jawab Zea. Pada hari biasa pedagang makanan dan minuman sepi. Hanya hari-hari tertentu baru laku. Itupun
setahun hanya dua atau tiga kali.
Brian terdiam memikirkan ucapan Zea. Benar juga apapun tidak mudah. Butuh waktu dan kesabaran. Tidak setiap hari usahanya bisa berjalan dengan baik kecuali tinggal di kota besar.
"Bagaimana kalau kau ikut denganku ke kota, di sana aku akan memberimu modal untukmu hidup dan membuka usaha," ujar Brian. Dia ingin membantu Zea agar ke luar dari kehidupan malam.
"Kenapa kau peduli padaku? Aku hanya wanita malam? Apa kau ingin aku jadi simpananmu?" tanya Zea. Menatap tajam Brian.
"Tidak, aku hanya mencintai istriku. Tujuanku membantumu agar kau bisa memiliki hidup yang lebih baik," jawab Brian.
