Keduanya sesungguhnya tidak menonton acara tersebut, meskipun tatapan mata mereka tertuju pada layar TV yang menyala itu. Bahkan mereka tak sadar jika suara yang dihasilkan TV itu dalam volume yang sangat rendah, hingga tidak terdengar oleh mereka.
"Orangtua angkatmu pasti menunggumu pulang. Apalagi hari Natal kemarin kamu juga gak pulang ke sana untuk merayakannya bersama mereka," ujar Natasha yang menyindir Diego untuk ke sekian kalinya.
"Itu tandanya aku harus meninggalkanmu di sini sendiri? Oh no, terima kasih. Aku udah bilang berkali-kali, aku dan orangtua angkatku gak pernah ngerayain Tahun Baru. Tahun-tahun yang lalu pun aku gak merayakan bersama mereka. Aku justru bersama dengan Samuel." Diego berkata sambil membelai wajah Natasha.
Natasha tampak menghela napas. Ia merasa kesulitan mengubah jalan pikiran lelaki itu, saat telah mengambil keputusan. Tak akan ada yang berani membantah dan tentu saja Diego tidak ingin dibantah oleh siapapun.
