Entahlah saat ini jantungnya berdetak dengan begitu cepat sehingga membuat Gita diam terus setelah tadi Hito menggodanya tak henti-henti. Sedangkan Hito menyadari kalau kita tengah terdiam dan itu karena dirinya.
"Kamu bisu?" cetus Hito karena merasa suasana saling diam seperti ini tidak enak.
"Aku tidak bisu, kamu ingin aku bisu? Memangnya kamu ingin mempunyai Istri seorang wanita bisu?" Gita yang kesal dengan ucapan Hito membuat dia menekuk wajahnya.
"Istri? Tentu saja aku tidak ingin memiliki Istri bisu tapi jika secantik kamu aku menerima."
Rayuan itu membuat Gita kembali salah tingkah, dia sepertinya saat ini akan dihujani dengan rayuan dan godaan dari Hito.
"Dasar, sudah berapa banyak wanita yang kamu rayu?" ucap Gita.
"Tentu saja sangat banyak, tapi yang paling spesial adalah kamu." Hito terkekeh menatap raut wajah Gita setelah mendengar ucapannya.
Plak!