Matty benar benar merasa terganggu sekali dengan mereka yang selalu mendekat kepadanya. Ini mungkin bukan keputusan yang terbaik untuknya. Tetapi ia tidak mau untuk sekolah di rumah terus. Jadi ia pindah ke sini untuk sekolah umum. Agar ia bisa seperti teman teman yang lainnya. Tapi kenapa ia merasa tidak nyaman berada di sekolah ini.
"Aku harus membuat mereka jera sekarang," ucap pria yang kini membenarkan rambut di bagian belakangnya dengan cara menyisir dengan tangannya ke belakang. Kini ia menegakkan tubuhnya dari duduknya. Lehernya benar.benar terlihat jelas dengan jakun yang sempurna itu. Pakaian yang terlihat keren sekali di kenakannya.
"Aku mohon perhatiannya!" Seru Matty dengan beridiri di kursi kantin. Ia dengan tegak mengatakan sesuatu.