Sampai ke rumah aku hanya bisa melongo. Bagaimana tidak dompet yang berisi banyak uang telah hilang begitu saja. Kartu atmoun juga hilang. Ya Tuhan, sial sekali hari ini. Bayiku yang malang kau harus bersabar ya. Aku mengelus perut dengan lembut.
Sungguh rasanya seperti kehilangan sesuatu yang sangat berharga. Aku mengumpulkan uang itu sudah sejak tiba bulan kehamilan dan kini malah hilang begitu saja. Apa tidak waras orang itu? Benar benar jahat sekali.
Bagaimana nanti jika Steven mendengarkan kabar burukmu ini pasti dia akan marah dan mengutuk aku. Karena aku tidak menurut kepadanya. Harusnya aku membeli perlengkapan bayi nanti saja jika sudah berumur delapan bulan. Itu yang di katakan steven.aku memang tidak penurut kepadanya. Tapi saat itu hanya hanya ingin tenang saja. Jadi aku membeli perlengkapan bayi tadi pagi. Tapi malah kejadiannya seperti ini sedih sekali.
