Chereads / My Chance / Chapter 100 - Lamunan

Chapter 100 - Lamunan

Arvin termenung di sana.

Ia menyadari gaya bahasa Elza berubah, jadi terkesan formal padahal kemarin sudah biasa, bahkan memanggilnya dengan sebutan Kakak.

Rasanya ia kurang suka pada sikap formal itu.

tapi nanti dulu soal itu, sekarang ia segera ke kamar mandi untuk mencuci mukanya biar tak mengantuk lagi.

Sementara Elza hanya menggeleng pelan, tidak ada yang berjalan lancar baginya semua hanya kisah monoton tak berkesudahan.

Ia telah kembali ke ruang tamu.

Suliana melirik keberadaan menantunya, eh calon menantunya. Namun tidak nampak ada Arvin yang mengekor.

Jadi dengan isyarat mata ia melirik Elza.

"Tadi sudah bangun, mungkin bentar lagi ke sini," ujarnya.

Dan seperti yang Elza katakan, tak lama Arvin pun datang Dengan canggung, benar saja ada Suliana di sana tengah duduk santai dengan Kaira, mereka tengah bermain, permainan itu sejenak membuat nya tertegun. Dan gadis itu juga tengah makan.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS