Likenzo
Chapter 252
Malam itu merupakan malam yang terasa sangat panjang bagi Lidya dan Angga, tidak seperti malam pada umumnya. Bagaimana tidak, mereka berdua duduk makan bersama. Bukannya tidak suka duduk bersama, hanya Angga lebih memilih diam. Ketika bersama Lidya bayangan Nadya akan terus muncul di pikirannya. Dengan melihat Lidya tersenyum saja, senyum Nadya yang terlihat jelas bukan Lidya lagi. Jangankan dengan senyuman, suara Nadya dan Lidya pun sangat persis, apalagi dengan nada dan cara berbicara mereka tidak beda jauh.
/Flashback on/