"Zam, kamu kalau ngomong kayak gitu lagi. Aku bakalan datengan kamu kesana loh"
"Datengan aku dengan bermaksud untuk bertemu dengan Wilian, ya kan?"
"Tahu ah, males ngomong sama kamu mah"
"Males karena lebih asyik ngomong sama Wilian ya?"
"Eh Bro, kamu jangan bikin dia marah ya!"
"Wah ada yang ngebelain nih?" tutur Nafsya
"Wilian, kita keluar aja yuk dari vidio callnya!"
"Gass!!!"
Mereka berdua pun langsung berhenti vidio call, lalu Nafsya langsung berbicara
"Ternyata seru juga ya mergokin orang yang lagi jatuh cinta"
"Ya seru banget, eh kalau dipikir - pikir mereka cocok juga ya"
"Banget, nantilah kalau liburan kita comblangin mereka"
"Harus itu mah, tapi masalahnya dia mau gak ya diajakin liburan ke Kotanya Narita?"
"Kita lihat aja nanti! Aku yakin sih kalau dia gak akan nolak"
Lalu mereka berdua pun langsung bersiap - siap untuk tidur, tetapi Rizam baru ingat kalau mereka belum ke rumah sakit.
"Eh iya sayang, kita lupa ya gak ke rumah sakit?" tanya Rizam