"sebenarnya…. Ibu punya anak, namun karena suatu hal ibu dan anak ibu terpisah" ucap Clara dengan mengingat masa dahulu. Wajahnya terlihat sedih dan pandanganya mengarah ke Elora.
Elora dan juga Kenza terdiam, mereka berdua berhenti mengunyah makananya.
"apakah ibu bisa cerita kepada kami?"
"kami akan mendengarkan ibu" ucap Kenza dengan anggukan dari Elora.
"baiklah…" ucap ibu Clara dengan pasrah.
Ia sungguh ingin menceritakan setidaknya sedikit unek – uneknya selama ini.
"ibu punya anak yang sangat cantik sekali…" ucap ibu Clara dengan senyum.
"namun…."
Ibu Clara menjeda ucapanya membuat Elora dan Kenza menjadi penasaran.
"namun…?"
"namun ibu hanya bisa memandangnya dari jauh" ucap Clara dengan sedih.
Clara mengadahkan pandanganya memandang langit – langit.
***