Zian melawan orang tersebut dengan kekuatan nya seakan tidak ingin kalah dan terus berusaha untuk mengalahkannya dengan kemampuan yang ia miliki terus berusaha melepaskan diri.
DZia. mengira jika dirinya ada dalam bahaya hingga membuat melawan orang yang menahanku dari belakang dan berusaha untuk menghindar.
Tapi tanganya bisa dikalahkan dengan mudah dan bisa ditahan hal itu membuat Ikan panik dan ingin segera meminta tolong tapi mulutnya di tutup oleh tangan besar.
"Jangan berteriak ini aku," kata Pangeran Kenzi membuat Zian kaget.
Tahu jika istri sudah tidak memberontak Pangeran melepaskannya dan membuat Zina oun memeluk pangeran.
"Kenapa danang tidak bikang dan membuatku kaget saja," kata Zian kesal dan senang dengan kedatangan oa garena ia langsung memeluk Pangeran karena sudah merindukannya. sudah sejak lama mereka tidak bertemu dan benar-benar membuat Zian sangat rindu.