Beberapa hari kedepan astrid sangat sibuk di acara perkuliahannya yang begitu padat. Mahasiswa menjelang tingkat akhir ini harus menyusun skripsi dan mengejar dosen pembimbing untuk konsul. Astrid sudah mengikuti arahan dosen pembimbingnya untuk segera mendaftarkan seminar proposal.
Suatu pagi, astrid pergi dalam keadaan kehujanan di jalanan menuju kampus. Menjelang siang ia pun merasakan demam panas melebihi 40 derajat celcius. Teman di kampus mengajaknya ke klinik untuk pemeriksaan lebih lanjut. Hasil laboratorium menunjukkan penyakit tipus yang mulai kumat. Dokter menyarankan untuk rawat nginap agar panasnya cepat menurun. Beberapa teman astrid menemaninya di ruang rawatan sebelum mbak gabriel datang.
Arloji yang dipakainya sudah menunjukkan pukul 18.00, ini sudah kesorean. Astrid segera bangkit dari tempat tidur, lalu bergegas ke kamar mandi menunaikan rutinitas yang udah kepepet