hari ini tampaknya Arthur cuti dari kantornya, ia merencanakan sesuatu yang belum sempat dia katakan pada Aurelie.
Fajar sudah menyambut pagi, Aurelie baru saja terjaga dari tidurnya. Tapi orang yang semalaman menemaninya tidur malah sudah tidak ada lagi di sampingnya.
"Kemana dia?" kepala Aurelie memutar ke kiri dan ke kanan, menilik ke setiap sisi, mencari pria yang biasanya masih ada di sampingnya ketika ia terbangun.
Langkah wanita ini mengarah keluar pintu kamar, mencari ke area ruang tamu dan berakhir ke dapur. Akhirnya dia menemukan pria jangkung itu sedang berdiri di depan meja kompor, entah apa yang dia lakukan.
Aurelie berjalan ke arahnya, memberikan pelukan di punggung yang membuatnya nyaman.
"Apa yang kamu lakukan?" tanyanya pada pria yang sibuk dengan mesin kopi.
"Aku sedang membuat kopi."
Roti panggang menyembul dari mesinnya, tampak kecoklatan dan siap untuk diangkat. Wanita ini melepaskan pelukan dan meraih piring dari rak.
