Arthur juga terlihat menunduk, seolah ada kesedihan yang juga ikut membanjiri perasaannya, apa lagi sudah cukup lama di amencari keberadaan wanita ini, tapi tak kunjung menemukannya.
Yang malah ia sesalkan adalah, dia bisa kembali bertemu dengan wanita ini, tapi dengan keadaan yang sangat tidak menguntungkan untuk dia.
Sebuah hal yang tidak pernah dia duga adalah, kenapa harus wanita ini datang dan dikenalkan sebagai kekasih dan calon istri dari kakaknya.
Orang yang sudah hampir tidak dia temui beberapa tahun ini, karena ada permasalahn rumah yang belum bisa dia jelaskan.
"Apa kamu sudah menyampaikannya pada Ayah? Aku kemarin sudah menelponnya, tapi katanya dia masih ada perjalanan luar kota," jelas Edward pada Arthur yang sedari tadi terus sibuk dengan kuah tongseng daging kesukaannya.
