"Oh sialan ya," erangnya. "Tolong."
Dalam satu gerakan cepat, Naro masuk jauh ke dalam dirinya, menidurinya entah bagaimana lebih keras dan lebih cepat daripada sebelumnya saat dia mencengkeram pinggulnya. Ella berteriak dan mendorongnya ke belakang, senang Naro membiarkannya bergabung.
Dia tidak bertahan lama; suara dan perasaan bolanya menamparnya mengirimnya ke tepi. Naro mengangkatnya untuk mencapai klimaksnya sendiri dan Ella berbaring lemas di lengannya, merasakan sentakannya jauh di dalam dirinya.
Butuh beberapa menit sebelum Naro bisa pulih. Ketika dia melakukannya, dia kembali ke kepala tempat tidur lalu menarik Ella ke dalam dirinya. Tangannya mulai menenangkan punggungnya, seperti yang selalu dilakukannya, sebelum dia berbicara.
"Kamu tinggal di Legacy Prep karena Chloe, bukan?"
