Rebecca pun datang ke rumah sakit sesuai dengan permintaan dari Anita sahabatnya. Dia ingin menjenguk Revan yang sedang terbaring lemah di sana dalam kondisi tak berdaya. Dia benar-benar merasa sangat bersalah sekali dengan kondisi yang telah dialami oleh Revan. Tatapan kedua matanya terlihat begitu sangat bersedih. Dia merasa merindukan sosok Revan yang selalu saja datang dalam kehidupannya. Namun dia sangat membenci Revan ketika Revan datang di waktu yang tidak tepat.
Rebecca ke sana bersama dengan Nathan. Dia sengaja bersama dengan Nathan karena dia merasa tenang ketika bersama dengan Nathan.
"Rebecca, kamu udah siap?" Tanya Nathan yang sudah berada di depan rumah kontrakannya. Dia mulai menatap wajah Rebecca yang terlihat begitu sangat suram sekali." Kamu nggak usah khawatir kalau Revan pasti akan baik-baik saja. "Dia berusaha untuk menghibur Rebecca. Dia mulai tersenyum kepada Rebecca." Udahlah kita doain aja semoga dia sembuh. "