Tak ada bahasa lagi dan tak ada cerita lagi. Cindy bener-bener sudah kalah telat dari Zafira. Zafran tak percaya jika istrinya begitu cerdas dan pintar. Zafira keluar dari dalam kamar itu diikuti oleh langkah kedua pelayan yang ada di belakangnya. Ketika tiba di depan pintu sang pemuda tampan segera mendekati istrinya. Dia meraih kursi roda dan mendorongnya perlahan dengan begitu bangga dia menggendong tubuh sang istri menuruni tangga lalu masuk ke dalam kamar. Ternyata Zafira jauh lebih cerdas dari yang dipikirkannya ternyata wanita itu jauh lebih berani dari apa yang dipikirkannya sebab bahkan dia berada di sana tidak menginginkan bantuan suaminya.