Radit masih berusaha untuk menghentikan gerakan Zafira. Tetapi wanita itu sudah menghilang dari hadapanmu. Radit sangat marah karena wanita tersebut menolak dirinya. Dia mengepalkan tangan kemudian memukul nya ke udara. Dia merasa harga dirinya diinjak oleh wanita itu karena wanita itu masih menaruh harapan pada zafran meski dia sudah berusaha menjauhkan zafran dari kehidupan Zafira.
Masa itu radit merasa sangat senang ketika sang ayah memutuskan untuk melenyapkan Zafran. Karena dia berpikir jika zafran tiada dia juga memiliki kesempatan untuk mendekati zafira dan hubungan mereka yang sempat terputus beberapa tahun yang lalu kembali seperti sedia kala. Memang benar bahwa radit berkenalan dengan zafira melalui media sosial bahkan radit tak pernah melihat wajah wanita itu dan dia juga tak tahu jika ternyata wanita yang selama ini menjadi temannya di mana sosial adalah seorang wanita yang duduk di atas kursi roda.