Ketika melihat semua luka yang ada di tubuh Ariel, zafira tidak bisa menahan perasaan yang juga ikut terluka. Dia tak mampu membayangkan jika seorang anak kecil seperti ariel mendapatkan siksaan yang luar biasa karena itulah zafira bertekad untuk menyelamatkan ariel dari semua siksaan siksaan tersebut dan ini adalah salah satu rencananya.
Setelah wanita itu melihat sendiri luka-luka yang ada di tubuh Ariel, dia tak bisa mengabaikan nya begitu saja. Dia harus mengambil peran untuk menyelamatkan anak kecil itu.
Lyra merasa heran ketika zafira meminta agar ariel tinggal di kamar yang berbeda. Semua itu membuat wanita tersebut menjadi kesal. Tetapi zafira tidak peduli dengan pendapat wanita itu. Dia hanya akan melakukan yang terbaik untuk Ariel. Mereka bersama pergi menuju lantai 2, di mana kamar Ariel berada. Zafran menggendong tubuh istrinya dan seorang pelayan menggendong Ariel. Tak ada satu orang pun yang menghiraukan Lira. Ramadhani mendekati wanita itu.