Kegelapan malam yang hanya di terangi oleh satu bulan dengan bantuan bintang-bintang lain nya masih belum bisa kenerangi diri Aera yang ada di dalam, ia terus merasa gelisah karena Hyungtae berpikir dirinya telah berkhianat di belakangnya.
Tidak ada yang suka bila kekasihnya bertemu dengan masa lalunya tanpa lapor, tentu saja Aera bisa memahami kesalah pahaman yang Hyungtae rasakan saat ini. Hanya saja ia kebingungan dan ketakutan bagaimana jika Hyungtae tetap mempercayai apa yang ingin pria itu percayai sekalipun Aera telah menjelaskan seluruh detailnya.
Memang Aera sedikit mengakui bahwa dirinya sempat merasa luluh akan Suhoo yang berbicara dan ingin meluruskan kekusutan antar mereka berdua. Tapi hanya sebatas itu, tak ada perasaan bimbang maupun ingin kembali membangun hubungan dengan Suhoo. Sama sekali tidak karena bagi Aera Hyungtae adalah pria satu-satunya yang saat ini berada di hatinya, saat ini dan selamanya.
