"Kim." panggil Aera saat baru sampai masuk ke dalam kamar.
"Kapan kau datang? bukannya tadi kau bilang sedang ada dinas ke kota sebelah?" tanya Aera yang penasaran dengan kedatangan Hyungtae yang tiba-tiba, membuatnya jadi heboh sendiri gara-gara Mina.
"Tidak jadi, jadwalnya di batalkan. Karena hari ini aku tak ada tugas penting yang harus diurus, jadi aku menyusul Jimmy di perusahaan nya untuk kuajak main ke rumah." jawab Hyungtae enteng, padahal mereka berdua ini sama-sama CEO di perusahaan ternama, sukses pula.
Tapi kenapa mudah sekali bagi mereka main-main seperti ini, sampai susul menyusul saat yang lainnya sedang bekerja demi bermain game di ruang santai seperti tadi bahkan sekarang juga akan segera menonton film.
Melihat Hyungtae yang sedang fokus menghidupkan layar membuat Aera jadi ingin memeluknya, tidak maksdunya menciumnya. Tidak tau random saja, untungnya Hyungtae sudah menjadi kekasih bahkan tunangannya jadi kerandoman nya ini bisa dianggap wajar.