Di perjalan pulang
Naka: Akhirnya kita tidak bisa mengetahui siapa ayaku ya sudalah aku juga gak peduli lagi
Riri: Hei Naka
Naka: ada apa?
Riri: mungkin sesuatu yang menghubungkan kau dengan aku adalah kalung ini
Naka: k-kalung itu kok bisa
Riri: ini adalah kalung dari Nenek Moyang ku katanya kau dapat berhubungan dengan pahlawan masa lalu
Naka: jadi begitu ya kalau gitu tolong jaga kalung itu ya
Riri: baik
Naka: Riri panggilan No Name
Di dunia No Name
No Name: Wellcome Back selamat buat kalian Aku memiliki Kabar Baik dan Buruk
Amerika: oh begitu ya
No Name: Ku mulai dari mana dulu Kabar buruk atau Baik
Prancis: Kabar baik dulu
No Name: Baiklah selamat buat kalian Brazil terkalahkan
Amerika: lalu kabar buruknya?
No Name: aku lupa memberitahu kalian kalau bagi pemenang pengawal akan hidup di dunia sampai akhir hayat Masternya
Afrika: Jadi begitu ya itu bukan permintaan
Inggris: jadi dia ada
Amerika: ada apa sebenarnya
Afrika : kami di serang Husein Pemenang 7 Tahun yang lalu
Lalu dari tengah muncul Husein
Husein: sepertinya kalian sudah mengetahuinya ya! kalian berhak mati
Jerman: kalau begitu aku akan turun tangan
Amerika: Woi...!!! apa maksud mu Husein
Husein: Aku akan menghancurkan Segel kalian dan membunuh kalian Waha...ha...ha...ha..!!! (menghilang)
Jepang: sepertinya aku harus menyembunyikan Segelku
Amerika: akan ku kalahkan dia
No Name: kalau begitu selamat tinggal.
Di Rumah besar di daerah Sedati
Nimpinia: Qeygero sudah ku putuskan aku juga ikut keluar
Qeygero: nyonya apa kau yakin?
Nimpinia: aku yakin
Di Bundaran Waru
Alex: ayolah Sherfil pulang
Sherfil: Kejam nya hidup ini (merengek di bawah Pohon)
Alex: ayolah
Sherfil: (Perasaan buruk) apa ini aku merasakan 2 Vampire di kota ini
Alex: apa maksud mu
Sherfil: ada Vampire selain Qeygero (sambil berdiri)
Alex: kalau begitu
Sherfil: mungkin Master Qeygero tergigit
Di lingkar timur
Naka: Aku penasaran sama Husein
Riri: ayolah Naka buat lah udara di sini menjadi sejuk panas ini
Naka: sabar lah Riri
Riri: bagai mana bisa sabar kalau Kita jalan kaki untuk pulang
Di depan terdapat Mobil berjalan dengan kecepatan penuh
Riri: Naka apa mungkin
Naka: sepertinya iya (ambil posisi)
Mobil tersebut mengeluarkan Roket Luncer dan di tembak kan ke arah Naka. Naka menebas kan pedangnya dan membuat Benteng Es.
Naka: berlindung
Shinri: oh kamu lama tak berjumpa (keluar dari mobil)
Naka: ternyata Assasin
Shinri: Hyoko Pulang lah dulu akan aku urusin dia
Hyoko: jangan sampai telat makan malam
Shinri: aku tahu
Naka: baiklah kita lanjutkan yang waktu itu (sambil mengeluarkan pedang tulangnya)
Shinri: baiklah (mengeluarkan Dual Katana)
Shinri dengan sangat cepat sudah di belakang Naka. Naka langsung menggerakan sikunya dan mehantamkan tangannya ke arah Shinri. Shinri menghindar dan menebaskan katana Biru Dari bawah muncul paku Es yang menjulang ke atas aku taakan mengeluarkan bola salju di tangan nya dan menggelindingkan nya kearah Paku tersebut 10 paku hancur.
Shinri: hebat juga kau dapat bermain boling di pertarungan inii
Naka: aku hanya bermain-main tadi
Shinri: Begituya
Shinri menebaskan katana merahnya ke aspal dan menancapkan katana Biru "Fire Ice" tanah menjadi beku dengan api di atasnya menuju ke Naka. Naka Mengayunkan pedangnya dan berubah menjadi lebih panjang dan berduri dan mengayunkan nya dengan keduatangan nya "Badai salju SS" Badai salju besar muncul sekeliling menjadi Ice dan angin kencang bertiupan Salju menutupi tanah Awan menjadi hitam dan dari atas turun Hujan Paku Ice. Serangan Shinri terhenti. Di saat Badai Ice berakhir Tidak ada tanda tanda kalau Shinri Kalah.
Naka: dasar Assasin pengecut (berteriak lalu pingsan)
Shinri: (dari kejauhan) aku bukan pengecut.