Malam hari ini udara terasa lebih dingin daripada biasanya, meskipun sekarang bukanlah musim dingin. Para penduduk tak ada yang mau keluar di malam hari, di malam hari seperti inilah, orang-orang itu selalu beraksi jika memang mereka kekurangan tumbal. Mereka selalu menumbalkan manusia, baik manusia dari kalangan orang miskin, kaya, ataupun budak. Jika ada kesempatan, mereka akan menculiknya, sudah banyak kasus, namun anehnya, pemimpin kota ini sama sekali tak melakukan operasi besar-besaran, seolah-olah ada sesuatu yang ingin ia lindungi.
'Sayangnya aku sudah mengetahui kedoknya.' Batin Aileen seraya berjalan mendekati ladang gandum yang dituju. Aileen dan Lyvemon merapalkan sihir api sementara Sylph dan Flava bersiaga, "Sihir : Bola Api."
"Sihir : Badai Angin."