Tengah malam Skay terbangun dari tidurnya, ia melangkah menuju balkon kamarnya. Sedari tadi ia tidak bisa tidur dengan nyenyak, entah karena apa dirinya tidak tahu. Ia pun memutuskan untuk termenung di sini seorang diri. Rasanya begitu aneh, ada saja yang mengganjal di hatinya. Entah karena apa ia sendiri juga tidak tahu. Ia teringat kejadian kemarin, di mana ia bertemu dengan seseorang sewaktu di belakang kantor Kenzo.
Waktu ia duduk di salah satu bangku, ia menatap ke sekeliling. Sampai-sampai dirinya tidak sadar jika di hampiri oleh sepasang anak kembar, mereka berjenis kelamin laki-laki. Mungkin kisaran berumur 4 tahun, ia juga tidak tahu pasti. Anehnya mereka berdua langsung duduk di samping dirinya. Wajah mereka sangat mirip, yang satu rambutnya berwarna coklat terang.
"Kakak ngapain di sini sendirian?"
"Kakak hanya duduk saja, kalian?"
"Kita main-main saja."
"Nama kalian siapa?"
"Aku Xavier, ini adikku, Lily."