Semua pasang mata melihat ke arah seorang perempuan yang baru saja berbicara. Dia adalah Skay, Yula, dan juga Arla. Mereka bertiga datang, suasana semakin kacau, tidak terkendali, umpatan semakin terdengar dan masih banyak lagi kejadian yang ada di sini. Tapi mereka mencoba untuk menutup telinga rapat-rapat, mengabaikan situasi yang sangat tidak enak ini. Kedatangan Arla yang dicari-cari oleh banyak orang.
Bahkan media sendiri juga turut mencari Arla untuk dimintai keterangan atas kasus yang beredar. Tidak hanya itu saja, semua orang terkejut karena tidak percaya akan ada kejadian seperti ini. Tidak salah mereka semua datang, karena ada banyak orang yang menantikan saat-saat seperti ini di mana beberapa pihak saling menjatuhkan. Apalagi dua keluarga yang sama-sama berpengaruh di dunia ini.
"Bagaimana? Apakah om Guntur terkejut kedatangan kita? Ini sudah menjadi rencana kita dari awal."
Guntur menatap tajam Skay. "Jangan mempermalukan saya di depan umum atau kau tahu akibatnya!"