Kenzo mendapatkan kabar bahwa papanya datang ke markasnya, langsung saja setelah dari tempat Abraham langsung menuju ke markasnya. Sesampainya di sana ia sama sekali tidak melihat keberadaan Vito, Elora kata Vito pergi 10 menit setelah Guntur pergi dari markas ini. Setelah mendengar cerita dari Elora, Kenzo merasa bersalah dengan Vito.
Omongan papanya memang benar-benar tidak bisa di atur, pasti Vito sakit hati dengan omongan papanya itu. Dirinya juga tidak tahu ke mana perginya Vito, ia hanya bisa menunggu Vito kembali ke sini. Andai ia tahu Guntur berada di sini, pasti ia sudah menyuruh pengawalnya untuk melarang Guntur masuk. Tapi apa boleh buat, semuanya sudah telanjur terjadi.
"Saya merasa bersalah dengan Vito," ujar Kenzo membuat semua tatapan mengarah kepada dirinya.
"Kau tak perlu merasa bersalah, om Guntur memang seperti itu. Jadi kita semua memakluminya."
