Di sepanjang perjalanan Sabrina masih terlihat sangat sedih dan ketakutan. Mas Arsa yang melihatnya pun tidak tinggal diam.
"Kayanya Sabrina masih kaget sama kejadian tadi. Sabrina itu kan emang takut ketinggian dan juga gelap. Kayanya dia juga masih ketakutan deh. Kasihan banget Sabrina," ucap Mas Arsa di dalam hatinya.
Akhirnya Mas Arsa mengenggam tangan Sabrina dengan sangat erat sambil menyandarkan kepala Sabrina di pundaknya.
"Kamu tiduran aja dulu di pundak aku. Kalo kamu mau tidur juga ga apa-apa. Nanti kalo udah sampai, aku bangunin. Kamu jangan sedih lagi kaya gitu ya. Kan ada aku di sini."
Sabrina tidak bisa menjawab perkataan Mas Arsa barusan. Sabrina hanya bisa terdiam karena terkejut juga dengan apa yang di lakukan oleh kekasih hatinya itu.
