Tina sangat kaget melihat apa yang ada di dalam kantong plastic.
Dia langsung memanggil Ibunya namun tidak ada sahutan.
"Mak..Mak.. cepat kemari!"teriak Tina.
Lima menit dia memanggil Ibunya tapi tidak kunjung datang, Dia pun keluar dari kamarnya.
Tina mencari keseluruh rumahnya, di dapur hingga ke kamar Ibunya. Namun Ibu tina tidak ketemu.
"Kemana Mak ya? Kok tiba-tiba menghilang begitu saja?"pertanyaan Tina dalam hatinya.
Hingga beberapa menit kemudian muncullah Ibunya dari arah pintu belakang seraya membawa kayu bakar.
"Mak. Kemana aja? Aku cariin dari tadi?"tanya Tina.
"Mak tadi ke kebun belakang rumah, mau cari kayu bakar sudah mau habis. Kenapa wajah Kamu khawatir sekali?"jawab Mak Tina.
"Mak. Bunga tujuh rupa dan garam batu yang di berikan oleh Nyai Bangai hilang, bagaimana ini?"tanya Tina lagi.
"Apa?? Hilang? Ya ampun Tina. Apa yang mesti kita lakukan?"jawab Mak Tina bingung.
Mereka berdua larut dalam pikiran masing-masing. Hingga Mak Tina pun berbicara .