"Astaga! Ini kenapa dengan remnya? Kok nggak bisa direm?" Banin sangat panik menngetahui mobilnya ternyata blong. Padahal di depan ada jalan turunan yang tercam. Kanan-kiri jurang.
"Aaarrggghhh! Gubrakk! Gubrakk!"
Mobil Banin terjun dengan sukses masuk ke jurang yang ada di kanan-kiri jalan turunan itu. Banin berniat mau menyusul Sea yang sedang dibawa oleh Briyan. Banin merasa janggal dan aneh dengan kejadian itu. Tak biasanya Sea sampai ketiduran di mobil apalagi itu mobil orang. Bahkan di mobilnya sendiri pun dia nggak pernh ketiduran.
Tapi naas sekarang mobil Banin malah terperosok ke jurang. Dan berita itu langsung cepat tersebar. Perusahaan Kinandjaya jadi geger karena petinggi mereka saat ini belum diketemukan setelah mobilnya ringsek masuk ke jurang dengan keadalaman bermil-mil.