Suhendra berencana untuk bertemu langsung dengan si generasi ketiga keluarga Yuwono ini. Sebagai kakek Maureen, dia ingin meminta penjelasan Sean untuk cucunya.
Pada saat ini, tiba-tiba pelayan masuk ke dalam rumah dan berkata, "Tuan, Julius Kusumo dari Surabaya mengirim undangan pernikahan."
Marvin menerima undangan itu, lalu melambai pada pelayan itu untuk menyuruhnya pergi. Selanjutnya, dia terkekeh sambil memegang undangan.
"Seingatku Julius berusia lebih dari 50 tahun, kan? Baru beberapa tahun sejak istrinya meninggal, tapi dia mau menikah lagi secepat ini? Ini yang dinamakan pria tidak berperasaan!" cibir Marvin, "Kakek, aku rasa keluarga Susetia kita jangan membantunya lagi ke depannya. Ketika suatu hari kita butuh pertolongan, orang seperti ini pasti tidak akan membantu kita."