Malam itu Afifah tidak bisa terlelap dengan tenang. Sebentar-sebentar dia bangun untuk melihat ponselnya, berharap Radit akan menghubunginya.
Hingga akhirnya tepat pukul 03.00 dini hari, dia benar-benar terbangun dan tidak bisa tidur lagi. Afifah duduk dengan bersandar ke tembok, mengambil ponselnya, lalu mengalahkan segala rasa malu dan takutnya. Dia menelpon Radit.
Hingga hampir 50 kali dia berusaha menelpon Radit, tetapi tidak ada jawaban dan tidak ada tanda-tanda Radit akan mengangkatnya. Afifah mencobanya lagi, walaupun dia tahu mungkin Radit sedang tidur, hingga tidak mungkin pria itu akan mengangkat teleponnya. Beribu ucapan maaf terus dia kirimkan lewat pesan WhatsApp.
Dia mencoba lagi, panggilan ke 51 kali.
Diangkat,
"Hallo!" bentak Radit, "Kenapa?! kamu gak tahu kalau ini masih malam! ganggu orang istirahat aja!" ucap Radit. Dari suaranya, dia tidak seperti orang yang baru bangun tidur. Suaranya sangat segar dan tidak terkesan ngantuk.
