Chapter 44 - BAB44

... kenangan bisa kutuliskan dan kujadikan dalam sebuah buku. Agar semua tidak hilang dan tak sia-sia sebagai masa lalu. Mungkin akan kamu baca, atau mungkin hanya untuk kusimpan. Tapi bagiku, menuliskan kenangan adalah salah satu cara untuk menenangkan.

***

Sejujurnya aku masih senang berandai-andai. Seandainya kamu masih bersamaku, seandainya hubungan ini bukan menjadi masa lalu. Bahkan terkadang, aku ingin sekali menjemput waktu-waktu yang sudah begitu jauh tertinggal. Kembali untuk bisa memelukmu seperti saat kita terlalu takut dengan perpisahan. Seperti dahulu saat waktu dan jalan-jalan merentangkan jarak antara aku dan kamu. Kita bahkan percaya ada yang lebih kuat dari apa pun. Kita memiliki cinta yang tidak dipunya oleh siapa pun. Sebelum aku memilih percaya pada nada-nada ucapan lain. Sebelum aku terperdaya untuk menikmati bahagia yang semu dari yang lain.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS