"Mau di sini?" tanya Amazon dengan mata jahilnya.
"Lo? Hahaha mana mung-"
Cup!
Benar saja, Amazon mengecup lembut bibir Kezira sekilas. Dan lebih parahnya Amazon melakukan hal itu di depan pintu, dimana semua murid tengah melihat kejadian itu di depan matanya.
Kezira terdiam, tubuhnya terpaku dalam gendongan Amazon. "Gila ya lo! " ujar dirinya.
"Turunin!"
"Heh! "
Sepanjang koridor sekolah Amazom menggendong Kezira, bahkan banyak pasang mata melirik kearah mereka dengan tatapan jijik seakan itu tidak romantis di mata mereka selama tokoh utamanya Kezira.
Melihat suasana mencekam, Amazon mengubah pemikirannya. Sepertinya bukan jalan yang aman jika dia dan Kezira masuk ke kelas dengan kejadian yang tadi, itu akan memperkeruh suasana.
"Heh Amazon mau kemana! " teriak Kezira meminta Amazon untuk menurunkan dia.
"Ke hatimu. "
"Amazon! "