Vaz bisa melihat Emma yang sedang menangis di salah satu sudut Althea. Dia sendiri padahal sebenarnya datang untuk menenangkan diri. Ternyata dia malah bisa mendengar suara isak tangis yang lirih di sana. Bagaimana dia bisa abai? Mau tidak mau jadi mendekat juga untuk memastikan apa yang terjadi. Vaz menoleh ke kanan dan kiri untuk memeriksa kondisi, siapa tahu Dion sedang mencarinya, tapi kosong. Dia lupa Dion sedang terluka dan beristirahat di kamarnya.
"Emma," panggilnya tak yakin.
"Owh, hai Vaz." Berusaha tersenyum sekuat tenaga dan menghapus air matanya.
"Apa yang kau lakukan di sini?" tanya Vaz berjongkok.
"Kau, apa juga yang kau lakukan di sini? Bukankah seharusnya kau menemani Sarah? Kalian belum benar-benar pulih kan?" Emma bertanya balik.
"Y-ya itu benar. Ada sedikit perdebatan. Lalu kau sendiri, apa ada yang terjadi antara kau dan Dion? Kau menangis dan tidak akan ada yang bisa membuatmu menangis kecuali sesuatu terjadi antara kalian berdua." Tebak Vaz yang benar.