Pagiku selalu dimulai dengan bunyi alarm pukul 4:30 pagi setiap paginya. Aku akan bangun dan kemudian memasak air panas untuk Mas Yoon yang harus bekerja shift pagi hari ini. Dia bekerja di Gresik dan harus menempuh perjalanan sekitar satu jam dengan kendaraan bermotor. Sholat subuh sambil menunggu air panas. Aku akan menyiapkan air hangat untuk suamiku di kamar mandi dan membangunkannya. Dia sedikit sulit untuk dibangunkan, tapi aku selalu berusaha. Kadang dua hingga tiga kali aku harus mencobanya.
"Mas… ayo bangun. Airnya sudah siap."
Hanya erangan-erangan kecil yang dia keluarkan sebelum akhirnya benar-benar duduk dan menatapku dengan mata yang masih sayu. Aku bisa melihat jelas dia masih sangat mengantuk dan aku hanya tersenyum. Aku mengusap rambutnya yang berantakan dan pergi ke dapur untuk menyiapkan air panas lain untuknya. Kopi adalah hal yang wajib aku siapkan setiap dia bangun tidur.
