Sejujurnya para Xander tidak tahu harus berbuat apa kini, tapi mereka memilih untuk berdiam sejenak di dapur itu. Mereka melihat kondisi Juno yang berantakan dan tentu masih sangat emosi. Dapur merekapun tak kalah berantakannya. Satu kursi hancur itu menyisakan potongan-potongan kayu di seluruh ruangan. Selebihnya itu karena mereka memang sangat terkejut dengan pengakuan Juno yang sangat tiba-tiba. Pengakuan yang tidak akan pernah mereka duga dari seorang Juno.
"Jadi kau mencintainya dan sudah tidur dengannya?" Tanya Vaz.
"Entahlah. Mungkin aku juga terlalu cepat menyimpulkan tapi itu yang aku rasakan." Ucap Juno.
"Kenapa aku jadi sangat penasaran dengan sosok ini? Maksudku baru kemarin dia bercerita akan bekerja sama dengan gadis bernama Nuri ini secara profesional dan sekarang dia sudah tidur bersamanya." Ucap Orfe tidak percaya.
"Sejujurnya aku juga sangat penasaran pada perempuan yang membuatnya jatuh hati." Ega tersenyum kecil.