Nico dan Rahel berusaha untuk menyingkirkan semua pikirkan buruknya tentang Akbar. Melihat kegigihan lelaki itu, Nico dan Rahel memilih untuk mempertimbangkan pikiran buruknya tentang Akbar dan menerima lelaki itu sebagai pendamping Alisa. Jika Akbar adalah dua orang yang berbeda dengan Sam. Lelaki itu jauh lebih baik.
"Semuanya sudah beres sayang!" ucap Rahel pada lelaki yang berdiri di samping jendela kamar. Ia menoleh ke arah Rahel yang muncul dari balik pintu kamar yang terbuka dan berjalan menuju ke arah lemari.
"Kita jadi kan pergi ke Bandung?" ucap Rahel yang sibuk di depan lemari tanpa menoleh ke arah Nico. Lelaki itu membalas ucapan Rahel dengan deheman. Netranya mengawasi gerak-gerik Rahel yang sedang mencari pakaian ganti dari dalam lemari yang terbuka.
Sepotong baju dalam dekapan Rahel telah ia ambil dari dalam lemari. Ia berjalan menghampiri Nico yang berdiri menatap ke arahnya.