Cindi tidak bergeming. Membuang tatapannya dari wanita tua yang duduk di hadapannya. Sementara Arka yang duduk di samping Nenek Sumi, memilih diam dan bungkam.
Cindi pikir setelah menunjukkan keburukan Sofia kepada neneknya. Wanita tua itu akan mengurungkan niatnya untuk menikahkan Arka dengan Sofia. Ternyata ia salah, justru hal itu semakin membuat niatan Nenek Sumi semakin bulat. Bahkan Nenek Sumi seolah menutup telinga dengan kabar buruk yang ia dengan tentang Sofia.
"Nenek sudah tua. Nenek juga sudah lelah tinggal di rumah ini sendirian. Nenek butuh ....!"
"Bukankah di rumah juga ada bapak yang selalu menemani Nenek," debat Cindi mengalihkan tatapan kesalnya pada Nenek Sumi.