Nur memutuskan untuk mendatangi rumah juragan loak. Karena hanya lelaki itulah yang bisa memberikan Nur uang untuk biaya pengobatan Lena.
Pagi-pagi buta Nur sudah tiba di depan rumah juragan Loak. Lelaki yang dikenal dengan sebutan tukang kawin itu kini telah duduk di hadapan Nur dengan menjatuhkan tatapan datar pada Nur.
"Tolonglah saya, Juragan! Mbak Lena sekarang sedang koma di rumah sakit. Saya tidak tau lagi harus meminta tolong kepada siapa," lirih Nur dengan wajah memelas. Lingkaran hitam pada netranya terlihat sangat jelas. Menandakan jika semalaman wanita itu tidak bisa terlelap sedikitpun karena memikirkan biaya untuk pengobatan Lena.