Lelaki berkulit putih dengan rambut belah tengah menoleh ke arah Ibu Dona, Rahel dan Bima yang berjalan mendekat. Namun, sorot matanya tertuju pada Rahel yang berada di barisan paling belakang, sedikit menyembunyikan tubuhnya di belakang tubuh Bima.
Rahel tidak tau apa yang ada di dalam benak lelaki itu. Ia berharap jika Tomi sudah melupakannya. Jika waktu bisa diputar kembali. Rahel tidak akan mau memesan baju di butik Ibu Dona atau ia akan menerima baju yang beredar di lantai bawah agar tidak bertemu dengan Tomi.
"Mereka adalah pasangan baru, Tom. Mereka ingin memesan gaun yang terbaik dari butik kita," ucap Ibu Dona mengalihkan tatapan Tomi yang sedari tadi memperhatikan Rahel. Hingga membuat Rahel menjadi salah tingkah.
"Oh, seperti itu!" tutur Tomi ramah. Senyuman tersungging dari lelaki tampan dengan kulit putih itu menjatuhkan tatapan pada Rahel dan Bima secara bergantian.
