Nico berubah tidak sehangat dulu pada Rahel. Setelah kejadian yang menimpanya harus kehilangan Alisa. Lelaki itu menjadi sosok yang berbeda bagi Rahel. Namun, gadis yang tidak lain adalah anak satu-satunya dari seorang politikus kondang di negara Indonesia itu sudah berjanji tidak akan kembali pulang ke Bandung sebelum ia bisa bertanggung jawab atas perbuatannya yaitu mengembalikan Alisa kepada Nico. Dan setelah itu, Rahel akan mengikuti jejak ayahnya menjadi seorang politikus untuk sebuah partai yang Tuan Angga dirinya. Itupun jika gadis menggemaskan dengan sifat kolokan itu tidak berubah pikiran lagi.
"Kamu harus mengatakan semuanya pada petugas penyelidik. Jika ada seseorang yang ingin menculikmu dan Alisa dan kemudian, Sam datang lalu merebut Alisa dari kamu," cetus Nico dengan nada ketus. Sekilas melirik pada wanita yang duduk pada bangku di samping kemudi.
"Iya Tuan!" lirih Rahel tanpa berani membalas tatapan Nico.