Saat jam makan siang, Nino mengajak Annisa untuk makan bersama, Nino enggan pulang atau pun mengajak Claire makan diluar, dan Nino juga sedang tidak ingin makan sendiri.
Nino membawa Annisa kesalah satu tempat makan, mungkin Nino akan sedikit bercerita pada wanita itu tentang permasalahannya saat ini.
"Silahkan pak, bu"
Makanan yang dipesannya telah datang, keduanya mulai menikmatinya bersama.
Annisa memang melihat Nino yang tampak berantakan beberapa hari ini, tapi Annisa juga enggan untuk terlalu ikut campur masalah Nino.
Annisa yakin permasalahannya pasti bersangkutan dengan Claire, dan Annisa merasa memang tidak punya hak untuk ikut campur tentang apa pun.
"Aku mau batalkan pernikahan aku dengan Claire"
Kalimat Nino sontak membuat Annisa tersendak sampai batuk-batuk, kalimat apa itu bisa-bisanya Nino mengatakan hal seperti itu.
"Aku tidak bisa melanjutkannya, Claire memang tidak akan pernah bisa membalas perasaan aku, Sa"
