Karena sudah berada di rumah dan telah menyelesaikan masalahnya, Vino merasa harus meminta maaf kepada Lea yang menjadi terkena imbas dari masalah ini. Vino sadar semua masalah ini sebenarnya karena dirinya, karena tidak mungkin jika Lea akan melakukan hal-hal yang tidak semestinya jika dirinya tidak membuat dirinya merasa khawatir.
Kini Vino sudah berada di depan pintu kamar, dimana ia ingin berbicara sekaligus meminta maaf kepada Lea, karena sudah bersalah dalam masalah ini, meskipun saat di depan Radi Vino bersikap seolah tidak mau disalahkan, namun ia sadar jika sebenarnya dirinya salah.
Sebelum masuk ke kamarnya sendiri, dimana di dalam sudah ada Lea yang sejak tadi memang berada di kamar semenjak mendengarkan nasihat dari orang tua mereka, Vino merasa tidak enak kepada Lea, karena pasti ia merasa bahwa dirinyalah yang sangat salah dalam masalah ini.
