Rini mendengar semua yang dikatakan Yumna pada Rifki, ternyata kecurigaannya selama ini benar tubuhnya limbung seakan tak memiliki tulang ambruk seketika membuat Rifki dan juga Yumna terperanjat dengan segera mendatangi arah suara tersebut. Betapa terkejutnya Rifki melihat Mamanya sudah terkulai di lantai membuatnya panik dan meminta Yumna menghubungi Dokter Ibra, dokter keluarga mereka.
"Bagaimana keadaanya?"
"Kenapa bisa terjadi Rif, bukankah sudah berulang kali aku tegaskan untuk menjaga nya dan kemana istrimu itu, dia yang telaten merawat Mama kamu sampai sembuh tapi kalian justru membuat kejadian seperti ini terjadi lagi."
"Maafkan aku, tapi masih adakah kesempatan untuk Mama kembali sehat?" tanya Rifki khawatir.
"Tentu saja tapi kau juga. harus ikut menjaga fisiknya, jika kalian selalu membuatnya tertekan terus maka jangan salahkan aku jika Mama kamu seterusnya gak bisa berjalan lagi alias lumpuh," seru Ibra yang juga ikut kesal dengannya.