Saat masuk ke dalam ruangan, sudah berdiri satu orang di sana. Wajahnya menatap tajam ke arah Arzlan, begitu juga Arzlan yang memberikan tatapan tajam.
"Kau pasti adalah orang yang dimaksud oleh Guild Master!"
Arzlan merasakan ada sebuah getaran aneh dari dalam tubuh gadis itu. "Ya, aku hanya seorang pengembara!"
"Hooh kesan yang ditimbulkannya cukup dingin, dia pasti sudah mengira kalau aku ini hanya berbasa-basi!" ucap Sylpine dari dalam hatinya.
Arzlan hanya berpikir kalau wanita di depannya bukan orang biasa.
Di saat itu juga masuk Guild Master, mereka langsung menatap ke arah pria tua itu.
Sylpine dan Nana memberikan hormat.
"Baiklah, sepertinya kalian semua sudah berkumpul! Sylpine, Nana, kalian berdua tidak perlu lagi dijelaskan tugas yang harus dilakukan!"
"Benar!" ucap Sylpine dengan nada tegas.
"Untuk Tuan Arzlan sendiri akan dijelaskan oleh mereka berdua, aku harap kalau kalian akan bisa mendapatkan infomasi yang cukup memuaskan!"
Arzlan mengangguk.